JAYAPURA – Bertempat di LPP RRI Kota Jayapura telah dilaksanakan Dialog Interaktif dalam Program Polisi Menyapa yang membahas topik mengenai " Sosialisasi Rekrutmen Terpadu, Akpol, Bintara dan Tamtama Polri Tahun 2023 ", Kamis (06/04).
Sebagai narasumber, giat tersebut turut dihadiri oleh Karo SDM Polda Papua Kombes Pol. I. Wayan Gede Ardana, S.I.K, M.Si, Kabag Dalpers Biro SDM Polda Papua AKBP Penri Erizon, S.Pd., M.M., Kepala Perwakilan Komnas Ham Papua Frits Ramandey.
Karo SDM dalam kesempatannya mengatakan pendaftaraan ini dimulai dari tanggal 4 April sampai 14 april 2023 kemudian pendaftaran ini di mulai dengan pendaftaran online di Penerimaan.polri.go.id. Dan untuk saat ini sudah ada pendaftar sebanyak 200 lebih dan diharapankan nanti sampai 14 April bisa bertambah.
“Untuk animo di Papua, pendaftaran menjadi anggota Polri ini cukup tinggi, karena kami sebelum penerimaan kita dengan Bag SDM Polres maupun kita Polda Papua sudah sosialisasikan ke sekolah-sekolah yang di sekitar Jayapura maupun Polres yang ada di wilayah Papua sebanyak 29 Polres, ” ucap Karo SDM.
Lanjut, Karo SDM menyamapaikan yang berniat untuk menjadi anggota Polri perlu mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya karena ada item-item tes yang perlu di lakukan, sehingga mereka harus bisa menentukan atau mempelajari dan mempersiapkan diri agar diterima menjadi anggota Polri.
“Penerimaan Anggota Polri Tahun 2023 Gratis jadi jangan mengharap bantuan dari orang lain bisa membantu adik-adik yang mendaftar anggota polri karena itu adalah hasil dari para peserta sendiri tidak ada yang bisa membantu menaikan atau mengubah nilai adik-adik semua, ” ungkap Karo SDM.
Sementara itu, Kabag Dalpers Ro SDM Polda Papua mengatakan untuk persyaratan secara umum bagi calon siswa masih sama seperti tahun lalu tidak ada banyak perubahan.
“Kita harus bangga dengan kemapuan kita dan jangan percaya dengan iming-iming dari luar karena pendaftaran ini animo cukup banyak dan ada kouta yang sedikit tapi animo besar jadi nanti di pilih adik-adik yang terbaik untuk masuk anggota Polri.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Komnas HAM Papua mengatakan dari Komnas HAM sudah punya MOU dengan Mabes Polri untuk melakukan kerjasama salah satunya kita terlibat dalam proses Penerimaan Anggota Polri dan Ada beberapa hal penting dalam tahapan tes ini yaitu seleksinya terbuka Bersih, Transparan dan Akuntabel (Betah).
“Saya berharap bahwa Mabes Polri memberikan kouta khusus buat adik-adik kita di Polda Papua dan mari kita siapkan diri untuk mengawal adik-adik kita untuk mengikuti tes ini dengan baik, ” tutupnya. (*)